Ada banyak penyebab colokan / steker listrik panas, meleleh bahkan terbakar saat sedang digunakan. Berikut ini adalah penyebab paling umum yang saya temukan. Baca juga Cek, begini cara menghehemat listrik yang benar! Penyebab colokan terbakar Loss Contact Penyebab yang pertama adalah loss contact tidak terhubung. Loss contact adalah penyebab paling umum dan paling sering menyebabkan steker/colokan terbakar. Penyebabnya biasanya karena colokan longgar. Saat colokan longgar, maka pada terminal steker dan stop kontak akan terjadi gesekan, kadang terhubung dan kadang lepas. Ini akan menyebabkan spark bunga api yang disebabkan oleh arus listrik yang hendak mengalir melewati stop kontak. Saat ada spark, baik steker maupun stop kontak lama-lama akan terbakar karena panas. Baca juga Cara memperbaiki lampu LED mati total Kebiasaan kita kadang menggunakan sambungan stop kontak multi terminal seperti gambar berikut. Stop kontak model begini sangat tidak disarankan untuk digunakan terutama saat anda menggunakan banyak beban listrik pada stop kontak tersebut. Stop kontak model begini memang terlihat praktis dan simple. Saat anda menggunakan stop kontak ini hanya untuk satu buah steker mungkin gak masalah. Tapi akan jadi masalah saat anda menggunakan ke 3 pasang terminalnya untuk menyalakan peralatan listrik. Banyaknya steker akan membuat stop kontak ini terbebani secara mekanis. Ini akan membuat terminal menjadi tidak terhubung secara sempurna dan terjadilah longgar dan spark bunga api. Baca juga Bagaimana sih listrik dihasilkan dan bisa sampai di rumah kita? Short circuit Penyebab ke 2 adalah short circuit atau biasanya kita kenal dengan istilah korslet / konslet / hubung singkat. Saat terjadi konslet, maka arus yang mengalir menjadi sangat besar tak terhingga. Hal ini menyebabkan ledakan api yang luar bisa besar sehingga bisa membakar peralatan listrik. Pada gambar di atas, kita bisa melihat bagaimana kabel phase dan netral sepertinya habis disambung kemudian diisolasi. Sayangnya, sambungan kabel tersebut tidak diisolasi dengan baik sehingga menyebabkan kabel netral dan phase terhubung secara tidak langsung. Hal ini menyebabkan area sekitar kabel menjadi panas dan terbakar. Low Amper socket Penyebab ke 3 adalah low ampere socket terminal untuk beban kecil/minim. Saat kita menggunakan terminal stop kontak dengan socket yang kapasitas arusnya kecil untuk beban yang besar, maka yang terjadi adalah panas pada terminal yang lama-lama akan menyebabkan terminal tersebut terbakar. Selalu hati-hati saat memilih dan membeli stop kontak dan steker. Lihat keterangan ampere maksimum yang mampu ditahan oleh terminal. Pastikan anda memilih stop kontak atau socket yang kapasitas arusnya lebih bsar dari beban yang akan anda gunakan. Over load beban lebih Penyebab ke 4 ini juga menjadi penyebab yang sering saya temukan di lapangan. Contoh kasus misalkan anda memasang stop kontak dengan kapasitas arus maksimal 2 Ampere, namun anda memasang peralatan listrik dengan beban di atas 2 ampere, maka dapat dipastikan terminal stop kontak akan panas dan membakar area sekitarnya. Pastikan anda menggunakan stop kontak yang sesuai / lebih besar dari beban yang akan anda gunakan. Caranya sama dengan point nomor 3. Lihat beban maksimum yang mampu ditahan oleh stop kontak dan berapa beban yang akan anda gunakan pada stop kontak tersebut. Terminal kualitas rendah Terminal Stop kontak dan steker listrik biasanya terbuat dari tembaga dan kuningan. Ke duanya sama-sama bagus. Hanya saja untuk menilai material sebuah stop kontak/steker itu bagus atau tidak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Harga. Istilah harga tidak pernah bohong sepertinya memang benar meski tidak selalu. Stop kontak dan steker kualitas rendah umumnya dijual dengan harga murah. Berbeda dengan yang kualitas bagus. Tampilan look. Stop kontak/steker kualitas rendah juga bisa kita nilai dari wujud fisiknya yang terkesan asal-asalan. material plastik nya pun terkadang kualitas rendah, tidak rapi dan mudah rusak. Sesekali buka cover stop kontak dan steker sebelum anda beli. Yang kualitas rendah biasanya lembek, tipis, berongga dan mudah patah. Yang kualitas bagus memiliki material yang keras, padat dan tebal. Semakin tebal material kuningan dan tembaga, maka kapasitas arus yang mampu ditahan akan semakin besar. Demikian penjelasan tentang penyebab colokan listrik panas, meleleh dan terbakar. Semoga bermanfaat dan bisa dijadikan acuan penggunaan listrik di rumah anda. Jika ada yang perlu didiskusikan, silahkan komentar di bawah.
PERHATIKAN INSTALANSI LISTRIK. Periksa secara berkala instalasi listrikdi rumah Anda. Apabila terdapat kabel, sambungan atau stop kontak yang rusak, segera perbaiki atau ganti. • Simpanlah barang-barang yang mudah terbakar secara hati-hati • Pada saat lampu padam, jangan letakkan lilin dekat bahan yang mudah terbakar (kasur, kain, kayu)
Stopkontak tembok Curahan hati, Penyebab, dan Cara mengedit stop kontak 1. Unek-unek steker yang dihubungkan ke stop kontak mudah goyang dan terlepas seorang sehingga aliran listrik labil dalam kondisi antara terhubung dan bukan terhubung. Penyebab plat nan berfungsi menjepit jemari steker yang terdapat di n domestik stop kontak internal kedaan renggang melebihi diameter jari steker. Mandu merevisi matikan skelar MCB,mulailah membeberkan sekrup stop kontak, jepitlahgunakan gegep buaya/tang monyongsaban plat yang berfungsi mengunci jari steker agar diameternya mengecil,usahakan diameter lubang plat tidak berlebih kecil karena bila terlalu katai akan menyulitkan jari steker yang masuk, bakal memastikannya cobalah masukkan steker ke lubang 2. Keluhan lubang stop kontak bewarna hitam dan meleleh seperti bekas hangus. Penyebab akibat longgarnya stekerpoin 1 yang masuk ke stopkontak sehingga terjadi ngefong yang mengakibatan panasna di area tersetbut. Prinsip memperbaiki bila stop perhubungan masih sepan untuk dipakai maka Cara untuk memperbaikinya setimbang sebagai halnya poin 1, pasanglah benang besi grounding/arde sreg stop hubungan untuk menetralisir percikan api. 3. Keluhan stop kontak bukan dapat mengalirkan elektrik ke steker. Penyebab kawat tanggal berusul halte stop kontak ataupun terserah kolek benang besi yang puntung dari stop aliansi menuju kawat utama instalasi listrik. Cara menyunting mulailah memperbaiki dengan mandu seperti pada skor 1, lalu periksa dan sambungkan kabel yang mudahmudahan terhubung dengan terminal yang cak semau di n domestik stop korespondensi, periksa dan sambungkan kolek elektrik dari stop hubungan menuju jalur utama instalasi listrik di rumah. Cara memasang kabel grounding/arde pada stop afiliasi Di fragmen belakang stop perantaraan terdapa tiga buah terminal yang terdiri dari 1. dua buah haltepositif sekrup bikin melantangkan kabel nan terhubung dengan plat yang berfungsi menyikap jemari steker yag masuk ke gaung stop hubungan. Masing-Masing terminal ini harus dihubungkan ke kawat positip/pasa basanya berwarna hitam dan kabel negatip/netral biasanya berwarna biru jalur utama instalasi elektrik. 2. Satu halte terletak di tengah-tengah antara setopan nan terhubung dengan benang tembaga positip/pasa dan kabel negatip/bebas,setopan ini nantinya harus dihubungkan ke kawat gruonding/arde yang umumnya berwarna asfar. Bila ditelusuri maka terminal ini akan berhubungan dengan dua biji zakar plat mungil yang terletak di depan kedua sisi kidal dan kanan stop kontak, kedua plat ini berfungsi lakukan menahan steker agar tidak terlepas dari stop kontak selain itu kedua piringan hitam ini nantinya kan bersentuhan dengan plat yang separas yang terwalak lega steker/colokan. Penggunaan grounding/arde pada stop kontak sangat dianjurkan untuk menetraliir listrik yang ada pada awak alat elektronik terutama yang berdaya/watt besar seperti kulkas, komputer jinjing, dan mesin basuh.